Cisco Packet Tracer : Rencanakan Jaringanmu !

TUJUAN PERCOBAAN

Dengan melalui praktikum ini, mahasiswa akan memiliki kemampuan untuk merencanakan instalasi jaringan secara efisien dengan menggunakan Software Packet Tracer dari Cisco. Selain itu, mereka akan mampu memilih dengan tepat jenis peralatan dan kabel yang sesuai untuk mengoptimalkan instalasi jaringan komputer. Setelah merampungkan instalasi, mahasiswa akan dapat menguji koneksi jaringan yang telah dibangun melalui alat-alat seperti Ping Utility dan Packet Data Utility (PDU), sehingga memastikan kestabilan dan kinerja jaringan yang telah diimplementasikan. Dengan demikian, praktikum ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk menggabungkan pengetahuan teoritis dengan keterampilan praktikal dalam mengembangkan keahlian di bidang instalasi dan pengujian jaringan.

LANDASAN TEORI

Packet Tracer merupakan salah satusoftware aplikasi keluaran Cisco yang berfungsi sebagai simulator jaringan komputer. Aplikasi ini digunakan untuk mendesain topologi jaringan, menentukan jenis peralatan dan media serta melakukan konfigurasi peralatan. Selanjutnya desain jaringan tersebut dapat kita uji secara simulasi menggunakan Ping Utility atau Packet Data Utility (PDU), sehingga kita dapat mengetahui apakah konfigurasi peralatan jaringan yang kita tetapkan sudah benar atau belum.

Konfigurasi peralatan merupakan bagian penting dalam instalasi jaringan komputer, karena berfungsi untuk digunakan mengaktifkan fungsi peralatan tersebut. Adapun proses konfigurasi peralatan meliputi : pemberian IP Address dan subnetmask pada Host (PC), PC Server, dan Router, pemberian Routing Table pada Router lainnya. Ada 2 mode konfigurasi yang dapat digunakan : mode Config Mode (GUI) dan mode Command Line Interface (CLI).

Gambar 1 Tampilan Menu Cisco Paket Tracer

PERALATAN DAN BAHAN

GAMBAR PERCOBAAN

1. Pastikan bahwa Dekstop PC atau Laptop yang akan Anda gunakan telah terinstal Software Cisco Paket Tracer versi 5.3. Download di sini
2. Buatlah instalasi LAN dengan topologi Star dan Tree berdasarkan gambar berikut ini.
   

3. Konfigurasikan IP Addres, Subnet Mask serta Default Gateway pada masing-masing peralatan tersebut berdasarkan Tabel berikut ini :
   

   

4. Sambungkan media kabel yang sesuai ke semua peralatan seperti pada Gambar 2. Jika konfigurasi peralatan serta pemilihan dan penempatan kabel pada port BENAR, maka lampu hijau akan menyala pada titik hubung antar peralatan jaringan.
5. Uji koneksi antara PC dalam jaringan yang sama, misal antara PC-A1 dan PC-A2 serta uji koneksi antar PC pada jaringan yang berbeda, misal PC-A1 dengan PC-B1 menggunakan Ping Utility dan PDU.
   

6. Ulangi langkah kerja pada nomer 5 untuk pengujian jaringan menggunakan PDU (Packet Data Unit), seperti pada Gambar 4 berikut ini.
   

7. Capture semua gambar hasil pengujian jaringan tersebut untuk pembuatan analisa dan kesimpulan dari percobaan yang anda lakukan.

HASIL PERCOBAAN

ANALISA

Packet Tracer dapat berfungsi untuk mensimulasikan jaringan komputer dengan contoh beberapa PC yang terhubung dengan satu Hub. Dengan fitur simulasi ini, mahasiswa dapat memperkirakan perancangan jaringan komputer dan melakukan berbagai eksperimen jaringan sebelum mengaplikasikan dalam praktek sebenarnya.

KESIMPULAN

Paket tracer berguna untuk melakukan simulasi/ praktek virtual sebelum melakukan kerja nyata dalam membangun sebuah jaringan komputer. Dengan menggunakan paket tracert operator juga dapat dengan mudah menganalisa kemungkinan troubleshooting yang akan muncul.